Gadget  

Gamer Beli Steam Deck 1TB OLED Hanya dari Jual Trading Card di Steam

Gamer Beli Steam Deck 1TB OLED Hanya dari Jual Trading Card di Steam

Restartid.com – Mendapatkan Steam Deck—device gaming portable yang dikembangkan Valve—biasanya memerlukan pengeluaran besar. Namun, seorang gamer berhasil membeli Steam Deck versi 1TB OLED hanya dengan menjual Steam Trading Card yang ia kumpulkan di platform tersebut.

Kisah unik ini datang dari seorang pemain Super Smash Bros. bernama Ringler, yang awalnya hanya sekadar bercanda ingin membeli Steam Deck dari hasil jual trading card. Siapa sangka, idenya malah viral dan berujung pada pencapaian luar biasa.

Mengubah Kartu Receh Jadi Steam Deck

Bagi yang belum familiar, Steam Trading Card adalah kartu digital yang bisa didapat dari bermain game di Steam. Kartu-kartu ini memiliki nilai jual di Steam Community Market, tetapi biasanya hanya seharga 500 hingga 1.000 rupiah per kartu.

Artinya, untuk mendapatkan cukup uang guna membeli Steam Deck, diperlukan ribuan hingga puluhan ribu kartu.

Melalui cuitannya di Twitter/X pada 2 Februari 2025, Ringler mengungkapkan keinginannya membeli Steam Deck hanya dengan menjual kartu-kartu tersebut. Komunitas pun turut membantu dengan mengirimkan kartu-kartu tak terpakai kepadanya, hingga jumlahnya mencapai lebih dari 20.000 kartu!

Untuk mempercepat proses, ia bahkan menggunakan sistem otomatis untuk menerima trade dari pengguna lain dan menjualnya langsung di market. Ia mencatat rekor menjual 5 kartu dalam 1 detik, mempercepat akumulasi dana di Steam Wallet miliknya.

Hasilnya? Dalam 4 hari saja, ia sukses mengumpulkan lebih dari Rp 10 juta, cukup untuk membeli Steam Deck 1TB OLED, model tertinggi dari device tersebut! 🎮🔥

Akun Sempat Ditandai Steam karena Jual Kartu dalam Jumlah Besar

Karena jumlah transaksi yang luar biasa cepat, akun Ringler sempat ditandai oleh sistem Steam. Ia diblokir sementara dan dipaksa untuk memperlambat proses penjualannya agar tidak dianggap sebagai aktivitas mencurigakan.

Bahkan, ia terpaksa menggunakan VPN untuk menghindari sistem deteksi Steam.

Namun, setelah berhasil mengatasi kendala tersebut, Ringler akhirnya bisa menggunakan Steam Wallet-nya untuk membeli Steam Deck 1TB OLED.

Mengguncang Ekonomi Steam Market

Ringler mengakui bahwa tindakannya secara tidak langsung memengaruhi ekonomi di Steam Market. Ia bahkan bercanda bahwa dirinya “menghancurkan ekonomi trading card di Steam”, karena mampu menghasilkan uang dalam jumlah besar dari kartu yang biasanya dianggap tidak berharga.

Yang lebih mengejutkan, berdasarkan data Liquipedia, pendapatan yang ia hasilkan dari menjual kartu ini bahkan lebih besar dibandingkan penghasilannya dari bermain Super Smash Bros. secara kompetitif.